Peringatan Hari Santri Nasional di Pangkep, Bupati Muhammad Yusran Serahkan Bantuan Dana Pendidikan 14 Pesantren

PANGKEP - Bupati Kabupaten Pangkep H Muhammad Yusran Lalogau, SP.M.Si yang bertindak sebagai pembina upacara dalam memperingati Hari Santri Nasional di Pangkep Selasa (25/10/2022) di Lapangan Citramas kota Pangkep 

Pada Peringatan hari santri tingkat kabupaten Pangkep nyatanya menjadi berkah tersendiri bagi belasan pondok pesantren di Bumi Tiga Dimensi ini.

Baca juga: Masuki Musim Hujan, Kepsek SDN 18 Leppangen Lakukan Penghijauan Taman Sekolah

Sebanyak 14 Pondok pesantren menerima bantuan dana pendidikan yang diserahkan oleh bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau(MYL), saat upacara peringatan hari Santri tingkat kabupaten Pangkep, di tribun Citramas, Selasa(25/10/22).

Setiap pesantren menerima bantuan pendidikan sebesar Rp5 juta dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Pangkep.

Baca juga: Kakan Kemenag Pangkep Muhammad Nur Halik: Petik Hikmahnya Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad Saw

Bupati MYL berharap, para santri dapat berkontribusi untuk agama, bangsa dan daerah serta menjadi garda terdepan dalam perdamaian.

Kepala Kemenag Pangkep Muhammad Nur Halik menjelaskan, peran Kiyai dan santri sangat besar dalam perjuangan bangsa ini untuk meraih kemerdekaan.

Baca juga: Keluarga Besar MTsN Ma'rang Gelar Peringatan Maulid, Kakan Kemenag: Tingkatkan Kecintaan Terhadap Nabi Muhammad Saw

"Harapan saya, di hari santri ini dapat mengembalikan ruh kemerdekaan. Mereka merdeka belajar, merdeka berekspresi bagaimana menjadikan pesantren sarang untuk menimba ilmu yang kemudian akan dimanfaatkan untuk masyarakat. Terutama untuk kepentingan rakyat, dami bangsa Indonesia yang kita cintai, "jelasnya.

Peringatan hari santri di Pangkep paling meriah. Sebab dihadiri seluruh pondok pesantren dan Bupati Pangkep sebagai pembina upacara.

Baca juga: Bangun Mimpi Anak, Kepsek SDN 5 Padangtangalau Balocci Sambut Tim Inspirasi

Di Pangkep lanjutnya, saat tercatat sebanyak 14 pondok pesantren yang memilki ijin operasional. Dan masih yang lain, dalam proses permohonan penerbitan ijin operasional ke kantor Kemenag.( Herman Djide)