Sukses Juara Umum MTQ Ke XXXIII Tingkat Kabupaten Pangkep, Ibu Sekda Pangkep Suriani Hamid Serahkan Piala Bergilir ke Camat Liukang Tupabiring Muhammad Fitri Mubaraq,

PANGKEP - Ibu Sekda Kabupaten Pangkep Hj Suriani Hamid kini langsung serahkan Piala bergilir MTQ Tingkat Kabupaten Pangkep ke pada Camat Liukang Tupabiring Muhammad Fitri Mubaraq atas keberhasilannya sebagai juara umum MTQ Tingkat Kabupaten Pangkep yang berlangsung selama tiga hari dari tanggal 29 sampai 31 Januari 2024 di Pangkajene Kabupaten Pangkep.

Liukang Tupabbiring jadi juara umum MTQ tingkat Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan tidak lepas dari kerja keras dan kepiawaian seluruh stakeholder terkait di Kecamatan kepulauan Liukang Tupabbiring tersebut.

Baca juga: Semarak Sambut Tim Penilai Lomba HKG, Camat Pangkajene Lukman Murtala: Tunjukkan Terbaik terhadap Tim Penilai atas Karya Anggota PKK dan Kadernya

Hal tersebut sebagaimana seusai penutupan Musabaqoh tewatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Pangkep ke - XXXIII di kecamatan Pangkajene yang berlangsung di Tribun Alun-Alun lapangan Citra Mas Jl. H. M. Arsyad. B Kelurahan Paddoang-Doangan, pada Kamis tanggal 01 Januari 2023.

Prestasi yang sangat mengagumkan tersebut memang menjadi sesuatu yang mungkin tidak pernah diduga sebab Liukang Tupabiring yang notabene adalah Kecamatan kepulauan yang terdiri dari desa dan kelurahannya di pulau-pulau merupakan bagian daerah dari kabupaten Pangkep ini minim lembaga sarana dan prasarana keagamaan tak selengkap dan sekompleks di daerah daratan Kabupaten Pangkep ini.

Baca juga: Songkok Bone Raih Award, Ketua TP PKK Sulsel: Semoga Pengakuan Ini Menjadi Pemantik

Saat ditanya dalam penelusuran wartawan media ini kepala desa Mattiro Matar Rizal, S.Pd mengungkapkan, jelasnya kami atas nama Pemerintah desa Kecamatan Liukang Tupabbiring cukup bersyukur dan berbangga bahwa malam ini pembuktian Liukang Tupabbiring bisa juara umum di MTQ tingkat Kabupaten Pangkep ini, di kecamatan Pangkajene bahwa teman-teman Desa itu tidak pernah tinggal diamlah.

Kami tetap support dukung, baik tenaga materi dengan apapun itu dari teman-teman Desa dan Lurah di Tupabbiring, dan ini bukti malam ini bahwa teman-teman Desa dan Lurah itu tidak tinggal diam.

Baca juga: Sisihkan Tuan Rumah, Semen Tonasa Shooting Club Juara Umum Galaxy Open Championship

Kita bisa dapat dan meraih juara umum tukang piring dan Insya Allah mungkin kedepan April itu hampir dipastikan berapa persen kecamatan Liukang Tupabbiring akan mengirimkan kafilah perwakilannya ke tingkat provinsi di takalar.

Demikian juga sebagaimana disampaikan oleh Kepala urusan agama (KUA) Liukang Tupabbiring Andi Sumanga Alam, Alhamdulillah Liukang Tupabbiring jadi juara umum berkat partisipasi teman-teman pemerintah Kecamatan, Kelurahan dan desa terkhusus kepada kami KUA karena persoalan MTQ memang betul-betul kami dari Kantor urusan Agama memang senantiasa mengedepankan kegiatan keagamaan dari semua yang kami lakukan bahwa inilah Salah satu prestasi kami di bidang keagamaan.

Baca juga: PT Semen Tonasa Patenkan 2 Inovasi Karyawan

Oleh Camat Liukang Tupabbiring Muhammad Fitri Mubaraq, pertama-tama pasti kami ucapkan syukur alhamdulillah dan terima kasih kepada seluruh kafilah atas partisipasinya dan komitmen untuk menjalani kegiatan ini ucapan terima kasih kepada Kepala Kantor Kepala Desa Pak Lurah dan seluruh masyarakat.

Menurut salah seorang anggota peserta tanpa disebut yang ikut memperkuat kafilah Kecamatan Liukang Tupabbiring ini yang kebetulan menjadi Imam tetap di masjid Taqwa BPN Kabupaten Pangkep mengatakan bahwa memang diakui beliau di kepulauan Liukang Tupabbiring itu menyangkut lembaga tempat atau badan-badan serta fasilitas, sarana dan prasarana pendidikan keagamaan memang masih kurang.

Baca juga: 8 Peserta Juara, Kafilah Korpri Sulsel Peringkat 3 Terbanyak Perwakilan di Final MTQ VI Nasional

"Tetapi pembuktian malam ini Liukang Tupabbiring keluar sebagai juara umum didukung oleh banyaknya warga masyarakat kepulauan yang mempunyai semangat yang tinggi menempuh pendidikan keagamaan kepada anak-anaknya meski di luar jau dari pulaunya, " ungkapnya.

Dia mengaku para peserta pendukung kafilah Liukang Tupabbiring sendiri yang mengecap pendidikan di samping secara tradisional di pulau sendiri sebagian besarnya banyak menuntut ilmu tentunya di lembaga-lembaga pendidikan yang maju di luar Liukang Tupabbiring bahkan di luar Kabupaten Pangkep seperti Makassar, Barru, Gowa dan lainnya bahkan di luar Sulawesi Selatan.(Herman Djide)